Angin terus berhembus
Dingin pun tak kunjung pergi
Air masih menggenang
di sela-sela tenda tak bernyawa
Rumput-rumput pun tak berdiam
ikut menebarkan bau basah
menambah dinginnya malam mencekam
Kawan pun datang menyapa
hangatkan dinginnya suasana
bercanda tawa penuh cerita
seakan dingin tak lagi kuasa
tuk merasuk ke dalam jiwa
By : Dina Setyowati
Wonoboyo - Wonogiri
Artikel Terkait:
Puisi
- Daftar Pemenang Lomba Menulis
- Life Reward Me Hello
- Hidupku Kekasihku
- Gerilyawan
- Indonesia 2099
- Tentang Kamu dan Sebuah Rindu
- Berjalan ke pasar
- Pada ujung usia
- Daun diatas bantal
- Menanti Cahaya Pagi
- Aku Juga Wanita
- Epilog Doa III
- Kawan, Keluarlah
- Merona Tatapan Kini Meredup
- Salah Pilih Jurusan
- Malaikat Kecil
- Rindu
- Ku Menyesal
- Pagar Besi
- Piano
- Penjaga Dunia (Wanita)
- Aku Dan Dia
- Mengenang Masa Lalu
- Tujuan sebuah Nama
Lomba
- Daftar Pemenang Lomba Menulis
- Sakura: Diantara Derita dan Harakiri…
- Agus 'n The Backboys (Falling in Leave)
- Agus 'n The Backboys (Kerja Part Time)
- Agus 'n The Backboys (Si Manis Jembatan Gantung)
- Life Reward Me Hello
- Seperti Akuntansi
- Hidupku Kekasihku
- Gerilyawan
- Tips Mengatasi Masalah Cinta
- Aldi Cinta Indonesia Kok, Yah
- Pecandu Rokok
- Indonesia 2099
- Mami Minta Pulsa ??
- Di Waktu Yang Tepat
- Tentang Kamu dan Sebuah Rindu
- Sekeping Hati
- Tentang Sepotong Hati
- Berjalan ke pasar
- Pada ujung usia
- Daun diatas bantal
- Menanti Cahaya Pagi
- My Neighbor
- Tepi Romantisme
misi min saya udh ngirim puisinya dg judul putus asa
ReplyDelete