Friday, January 11, 2013

PHP (Pemberi Harapan Palsu)



Tentang PHP. Tau kan kepanjangannya? Ya, PHP adalah Pemberi Harapan Palsu. Ah ya, tapi saya ingin menjadikan topik PHP ini menjadi lebih spesifik lagi, yaitu ‘PHP lelaki kepada wanita’

Ehem, kalau menurut pengalaman saya, PHP disini ada 2 jenis. Pertama, yang diberikan ketika masa pdkt atau pendekatan, dan kedua yang diberikan pada masa jadian atau pacaran. Oke, mari saya bahas satu-persatu.

1.    PHP pada masa ‘pdkt’
Pada masa pdkt atau pendekatan ini, sewajarnya lelaki yang melakukan trik-trik dan cara-cara yang biasa—atau tidak biasa untuk mendapatkan perhatian—bahkan hati sang wanita. Contohnya: smsan, telfonan, bbman, chattingan, atau bahkan mengajaknya kencan.

Nah pada fase ini, terkadang seorang lelaki memberikan sms-sms berisi kata-kata gombal, perhatian—yang terkadang perhatiannya kelewatan, ucapan selamat pagi-selamat siang-selamat malam, atau bahkan memberikan ‘kode-kode’ yang seolah-olah mengartikan ‘aku suka kamu’ atau ‘aku mau jadian sama kamu’ dan sebagainya, sewajarnya. Namun terkadang ada beberapa pasangan pdkt yang sudah lama melewati fase ini, tetapi ujung-ujungnya tidak jadian juga.

Mengapa? Disinilah yang disebut ‘cowo itu PHP’. Karna terkadang lelaki tersebut setelah ia merasa berhasil merebut perhatian—bahkan hati sang wanita, ia merasa sudah puas. Setelah puas, lalu ditinggalkan begitu saja. Ditelantarkan. Lantas ia mencari korban baru untuk didekati lagi. Ah, tentu saja maksud ‘cowo php’ disini adalah lelaki yang suka mempermainkan wanita. Namun tetap saja, banyak korban nya, bukan?

Oh. Atau bisa jadi pasangan yang ujung-ujungnya tidak jadian itu, dikarnakan sang lelaki memang tidak ingin jadian dulu. Istilahnya, mengulur-ulur waktu. Tapi tetap saja namanya php, kan? Sudah memberikan tanda-tanda, perhatian, kode-kode, dan sebagainya tapi malah diulur-ulur. Buat apa? Ya, kecuali kalau punya alasan yang logis. Tapi kan kita para wanita jarang sekali ada yang benar-benar tau apa alasan itu benar-benar logis atau tidak. Jadi, tetap saja namanya php, kan? Tentu saja.

2.    PHP pada masa jadian
Nah, pada masa jadian atau pacaran ini biasanya jarang sekali bentuk php nya seperti yang saya sebutkan sebelumnya, tapi bisa jadi ada. Tapi saya tidak mau membahas yang itu. Yang saya maksud php saat jadian disini adalah ketika sang lelaki mengajak wanitanya untuk ‘kencan’. Tentu saja kita sebagai wanita akan senang sekali jika sang pacar mengajak kencan.

Namun ketika hari itu tiba—bahkan ketika para wanita sudah berdandan cantik bak putri dari negri antah berantah mana, lantas menunggu pacar kita menjemput atau saat kita sudah berada di tempat janjian, lalu dengan entengnya sang pacar sms atau telfon, “sayang maaf ya, hari ini kita gajadi pergi. Aku ada urusan mendadak nih. Maaf ya sayang, lain kali pasti jadi deh. Byeeee” atau mungkin dengan alasan ‘mengantar mama’ atau ‘ketemu teman lama’ atau semua alibi yang dapat kita percaya. Padahal kan belum tentu alasannya itu benar-benar alasan yang sesungguhnya. Ya kan? Kita, sebagai wanita paling-paling hanya bisa mendengus sebal, menangis—bahkan bisa sampai banting-banting barang saking kesalnya. Itu namanya php kan? Jelas lah.

Jadi, berhati-hatilah pada kalimat-kalimat yang dilontarkan pria. Ha-ha-ha. Sekali lagi saya ingatkan, ini hanya berdasarkan pengalaman saya saja. Berdasarkan pengetahuan yang saya punya. Benar atau tidaknya saya serahkan kepada pembaca, karna niat saya disini sesungguhnya hanya ingin berbagi informasi. Sekian. Terimakasih :)

By : Chenia Ilma Kirana
Jati Bening - Bekasi



Artikel Terkait:

0 Comments
Tweets
Komentar FB

0 komentar :

Post a Comment